*MUNGKIN KITA JAUH DARI AL QURAN*
Ustadz Kholis
*Bersama Al Qur'an maka waktu akan menjadi berkah*
Kalau Kita merasa waktu kok cepat sekali, hidup Kita kok kayak gini itu
tandanya hari itu ngga baca Al Qur'an.
Usahakan sehari membaca 1 Juz, biar gampang barengkan dengan tanggal boleh
Masehi atau Hijriah, misal hari ini tanggal 7 Hijriyah ya Kita khatam Juz 7
dihari itu.
Kalau tidak bia satu juz, sehari satu halaman, kalau ngga bisa satu ayat,
kalau tetap ngga bisa maka istighfar bisa jadi hati Njenengan kotor atau Kita
banyak dosanya dihadapan Alloh Subhanahu Wa Ta'ala. *Apabila Hati Bersih Maka
Tidak Akan Pernah Bosan Membaca Al Quran*
*Banyak Kemudahan Hidup Kalau Kita Dekat dengan Al Qur'an*
Selama dalam kebaikan jangan pernah ditolak, meskipun kemampuan kita
sederhana, sampaikanlah sebisa mungkin, sekemampuan anda, semaksimal anada,
sesuai bidang anda,
kalau bisanya nata sandal, tata sandal Masjid, kalau bisanya ngelap kaca,
lap kaca Masjid, Kalau bisanya Adzan ya Adzan, ada yang bisa memasak ya masak,
sesuai kemampuan Kita berkontribusi, berjuang dijalan Alloh SWT.
Memang sebenarnya hidup itu utntuk Dakwah, Kalau anda ingin jadi Hamba yang
Prioritas di hadapan Alloh, maka jadikan Dakwah dalam priotitas hidup anda,
paling tidak Ortu yang ngajarkan Al-Fatihah kepada Anak, jangan yang ngajarkan
Al Fatihah orang lain atau ustadznya, kalau Kita pengen amal jariyah dari Anak
Kita. Kelak kalau kita kesusahan di Akhirat datanglah anak Sholeh Sholehah yang
menyelamatkan Kita, betapa bahagianya Kita, apalagi kelak kita dipakaikan
Mahkota oleh anak-anak Kita. Jangan pernah remehkan kebaikan sekecil apapun,
meskipun Kita hanya mengajarkan Al Fatihah kepada anak Kita.
*Masukkan Anak-Anak Kita ke Pondok Pesantren*
Syukur kalau dimasukkan pesantren Tahfidzul Quran, Alloh Maha Kaya, jangan
takut kalau biayanya mahal, sama saja ngasih uang saku setiap hari kalau di
total, tapi kalau seusia TK dan SD kasihan jika di pesantren idealnya SMP,
karena dalam ilmu Parenting , masa TK dan SD masa-masa dekat dengan orang tua,
masa-masa menuangkan kasih sayang kepada anak (mungkin ada beda pendapat
silahkan). Jangan lupa dirumah sering diputarkan Murrotal Al Qur'an, beli
speaker Qur'an, HPnya diisi dengan Murrotal Al Quran.
Ada kisah nyata anak yang kerusakan Jin rock n roll pas ditanya kamu masuk
lewat mana ternyata lewat telinga dan dari musik yang diputar.
Jika rumah sering diputarkan Al Qur'an insyaaAlloh akan menjadi obat,
keluarga akan menjadi Sakinah, Mawaddah, Warohmah.
خيركم من تعلم القرآن وعلمه
“Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Al-Qur’an
dan mengamalkannya”. (HR. Bukhori).
Usahakan kajian itu menyelesaikan 1 Kitab, contoh jika kajian fiqih Syafii
pakai Kitab Safinatunnajah, supaya kajian itu tidak sebatas tematik saja, lebih
bagus menyelesaikan satu kitab lalu diamalkan. Gus Baha juga senada
menyampaikan hal yang sama, yang hilang dari zaman sekarang itu ngaji Kitab.
*Umur Kita Terbatas, Maka Cari Amalan yang Tanpa Batas*
Kalau Kita meninggal pastikan punya amal jariyah yang terus mengalir, umur
Kita seperti es batu, habis tidak habis ya bakalan habis mencair, umur harus
dimaksimalkan, upayakan manfaatkan waktu dengan baik, kata dokter standar orang
tidur 8 jam sehari dari 24 Jam, jadi 1/3 umur Kita itu dibuat tidur, para Ulama
dulu tidurnya hanya sedikit, bahkan Kitab yang mereka tulis itu lebih banyak
halamannya daripada umurnya, saking takutnya kepada Alloh, bahkan menangis
sampai buta matanya, diantaranya adalah Imam At-Tirmidzi, dia hafal Quran,
hafal banyak hadits, mengamalkan Al Qur'an, sunnah Rosululloh, Tahajjud tiap
malam, puasa tidak pernah ditinggalkan, tapi diakhir hidupnya dia menangis
sampai buta karena takut saat diwafatkan oleh Alloh bekalnya kurang, la Kita
bukan Imam Besar , hafal hadits juga ngga banyak, hafal Al Quran juz 30 juga
kelabakan, Tahajjud jarang, duha ketinggalan karena sibuk kerja, baca Qur'an
ngga banyak.
*Mari perbanyak Muhasabah*
banyak istighfar, terus berubah, terus bertaubat, jadi manusia yang lebih
baik.
عن أَبي أُمامَةَ رضي اللَّه عنهُ قال : سمِعتُ رسولَ اللَّهِ صَلّى اللهُ
عَلَيْهِ وسَلَّم يقولُ : « اقْرَؤُا القُرْآنَ فإِنَّهُ يَأْتي يَوْم القيامةِ
شَفِيعاً لأصْحابِهِ » رواه مسلم
Dari Abu Amamah ra, aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, “Bacalah Al-Qur’an, karena sesungguhnya ia akan menjadi syafaat bagi para pembacanya di
hari kiamat.” (HR. Muslim);
pengen kan kita
ditolong oleh Al Quran? selain Syafaat Rosululloh ada juga Syafaat Al Qur'an.
Banyak kemudahan
dalam hidup dengan Al Quran, lancar rezeki, lancar pekerjaan, lancar Jodoh semua
akan dimudahkan dengan Al Qur'an,
*Hukum Baca Al
Quran ada 2*
1- Fardhu Ain,
prakteknya harus betul
2-Fardhu Kifayah ,
teorinya, hukum2nya, sifat2nya, dll.
jadi ngga harus
hafal teorinya yang penting benar dalam praktek membaca Al Quran,
Kalau dirumah ada barang yang tidak dimanfaatkan maka sedekahkan, contoh
Buku, pakaian, daripada menuh2i rumah, belajar zuhud, yang sudah jarang dipakai
sedekahkan, ingat Slogan Hidup Kita _Umur Kita Terbatas, Maka Cari Amalan yang
Tanpa Batas_
Setan itu menakut-nakuti manusia dengan kemiskinan, makanya orang sedekah
itu berat, sebisa mungkin setiap pagi kita sedekah, lalu berdoa kepada Alloh.
Silaturrohim dengan Al- Quran itu mudah diterima dimana saja, disegala
kelompok, barokahnya Al Qur'an , diterima di NU, Muhammadiyah dll.
*Alloh akan muliakan kita dengan Al Quran*
Wallohu a'lam
Semoga bermanfaat
Depok, 22 Safar 1443 H (29 September 2021)
Peresume : Afif Wiludin
Sumber : https://www.youtube.com/watch?v=Pe3CDuftpLE